Tren pemasaran pendidikan semakin berkembang pesat di era digital ini. Salah satu strategi yang digunakan oleh SMKN 1 Sintang dalam menyasar calon siswa baru adalah dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan pendekatan yang cerdas, sekolah ini mampu menarik minat para calon siswa untuk bergabung.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 1 Sintang, Bapak Ali, tren pemasaran pendidikan saat ini memang mengharuskan sekolah untuk terus berinovasi. “Kami terus berusaha untuk memperkenalkan keunggulan dan program-program unggulan yang dimiliki SMKN 1 Sintang kepada masyarakat luas. Hal ini dilakukan agar calon siswa dan orang tua merasa yakin untuk memilih sekolah kami,” ujar Bapak Ali.
Salah satu strategi yang efektif digunakan oleh SMKN 1 Sintang adalah dengan aktif memanfaatkan media sosial. Melalui akun resmi sekolah di berbagai platform media sosial, informasi mengenai program pendidikan, fasilitas sekolah, dan prestasi siswa secara rutin diupdate. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan brand awareness sekolah dan menarik minat calon siswa baru.
Menurut Dr. Nanang, seorang pakar pendidikan, pemanfaatan media sosial dalam tren pemasaran pendidikan saat ini memang sangat efektif. “Dengan memanfaatkan media sosial, sekolah dapat lebih mudah menjangkau calon siswa baru secara luas dan cepat. Hal ini juga memungkinkan sekolah untuk berinteraksi langsung dengan calon siswa dan orang tua,” ujar Dr. Nanang.
Selain itu, SMKN 1 Sintang juga aktif mengadakan kegiatan open house dan workshop bagi calon siswa dan orang tua. Dengan demikian, mereka dapat langsung melihat dan merasakan atmosfer sekolah serta mendapatkan informasi secara langsung dari para guru dan siswa yang ada.
Dengan strategi pemasaran pendidikan yang cerdas dan terarah, SMKN 1 Sintang mampu meningkatkan jumlah pendaftar siswa baru setiap tahunnya. Hal ini membuktikan bahwa pemanfaatan tren pemasaran pendidikan yang tepat dapat memberikan dampak positif dalam peningkatan jumlah siswa baru di sekolah.